Jumat, 29 Oktober 2010

Pengen Bisnis

Saatnya bercerita....
Rasanya gemes deh klo liat berbagai bisnis OL yang sedang menjamur baik di FB, blog, dan website2..... Rasanya ketinggalan bgt klo diam tak memulainya. Apalagi jika setiap hari duduk di depan layar komputer yang tersambung dengan internet... duuuhhh serasa menjadi penonton di arena perkembangan pasar global saat ini.
Makanya sekarang lagi nyari2 peluang bisnis yang potensial buatku. Pertama, q mencoba membuka alamat baru di jejaring sosial, menambahkan teman, meski belom berjalan dengan baik. Yah... Setidaknya telah berbuat, san satu langkah menjadi nyata.... jangan menyerah untuk terus berusaha, menambahkan teman sebanyak mungkin dan secara berkala menjalankan marketing dengan indah

Senin, 25 Oktober 2010

4 Bulan 17 hari



Hari ini umur cenna 4 bulan 17 hari, kemaren bersama seharian dari sabtu n minggu.... Hmmm kangen banged, Kayanya dia jg gt, soalnya ga mau banget ditinggalin sama bundanya. bentar2 ngajak ngobrol, tentu saja ngobrolnya ala bayi. Sekarang dia pinter banget jerit2, sampe kedenger ama tetangga depan dan samping, hehe, mungkin dia ingin melatih otot2 lehernya. Kalau minta apa2 jga jarang nangis bawaannya jerit2. Ketika dibaringkan sebentar saja, udah deh langsung aja tuh guling2 dan tengkurep, sekarang tengkurepnya bisa lama, sekitar 15 menit lebih.... lama2 klo kecapean dia langsung ngejerit sekaligus memberikan sinyal kebosanan ala bayi. Belum ditimbang nie, duh bidan kami ga ada terus d tempat prakteknya.
Tapi aku lihat Cenna semakin tembem aja. soal makan, pagi2 bgt, udah gelisah sambil ngemut jari2nya dia sedikit rewel, akhirnya aku ingt masih ada biskuit baby dia. pegang biskuit dengan senang hati, mulailah ia masukkan ke mulut, lumer pelan2 dan tak lama kemudian bajunya mulai bercorak biskuit.

Minggu, 24 Oktober 2010

Kue Lumpur Kentang



Bahan:
250 gr kentang, kukus, haluskan
200 gr tepung terigu
200 gr gula pasir
6 butir kuning telur
2 butir putih telur
500 ml santan kental dari 1 butir kelapa
60 gr margarin, lelehkan
½ sdt garam halus
¼ sdt garam halus
60 gr kismis untuk taburan

Cara Membuat:
1. Kocok telur, gula pasir dan garam selama 20 menit atau hingga mengembang. Masukkan tepung terigu dan kentang sedikit demi sedikit sambil diaduk dengan spatula plastik hingga tercampur rata.
2. Tambahkan santan, vanili dan mentega cair, aduk rata. Saring. Sisihkan.
3. Panaskan cetakan kue lumpur, olesi dengan sedikit minyak. Tuang adonan ke dalam cetakan hingga ¾ dari tinggi cetakan, tutup dan masak dengan api sedang hingga kue setengah matang.
4. Tambahkan beberapa potong kismis di atasnya. Masak kembali hingga kue benar-benar matang. Angkat, atur di dalam piring saji. Hidangkan hangat.

Untuk ± 30 buah

belajar 5 bln bwt cenna

TUMBUH KEMBANG BAYI BULAN KE-5

Mengulurkan TANGAN & MAINAN

Motorik halusnya sudah terkoordinasi dengan baik. Telapak tangan sudah membuka dan ia akan meraih objek yang ada dalam pandangannya.

Dedeh Kurniasih. Foto: Ferdi/NAKITA

Konsultan Ahli:

dr. Rini Sekartini, Sp.AK dari RSUPN Cipto Mangunkusumo, Jakarta

Perkembangan Motorik kasar

* Bila bayi mengamati sesuatu pada satu sisi, ia akan memiringkan kepala dan badan sehingga membuatnya terguling. Karena itu, hati-hati jika menaruh bayi, perhatikan sekelilingnya, apakah cukup aman dan tidak berisiko membuatnya terjatuh.

* Kepalanya sudah bergerak-gerak dengan aktif jika ditelungkupkan. Ia pun mulai bisa bertopang tegak pada kedua lengannya (dengan ujung-ujung jari kaki menahan pada alas). Dalam posisi telungkup pun ia mudah untuk bergerak memutar.

* Ketika dari posisi telentang, kedua tangannya ditarik, kedua lengannya akan melengkung dan kepala bayi menunduk ke depan sehingga dagu menyentuh dada. Ketegangan otot perut dan pangkal paha juga menyebabkan pinggul tertekuk. Bayi pun dapat duduk dengan dibantu.

* Kalau bayi "diberdirikan" dengan memegang kedua ketiaknya, tampak kedua kaki bayi bisa tegak. Bertumpu pada kedua kaki dengan posisi seimbang bisa dilakukan dalam hitungan 1-2 detik.

Perkembangan Motorik halus

* Bayi sudah mencoba meraih mainan yang digerak-gerakkan di depan pandangannya atau yang ditaruh di dadanya.

* Telapak tangannya sudah membuka sehingga orangtua bisa memegang kedua tangannya dan membantu si kecil untuk bertepuk tangan.

* Sudah bisa memerhatikan suatu objek yang berjarak.

Perkembangan sosial-emosi

* Bayi mulai memunculkan berbagai suara sebagai ekpresi rasa senang atau tidak senang ketimbang menangis.

* Dapat memberi respons dengan mengoceh atau tersenyum pada orang dewasa yang mengajaknya bercanda.

* Bisa membedakan wajah-wajah yang tersenyum, suara-suara ramah maupun yang menunjukkan amarah. Respons yang diberikan berbeda terhadap apa yang dilihat. Maka itu, seringlah memberikan senyuman serta suara riang gembira pada bayi.

* Dapat menikmati permainan, baik bermain sendiri dengan suatu objek atau bermain sosial semisal bermain cermin. Ia akan tersenyum ketika melihat bayangannya di cermin.

* Mengulurkan tangan minta digendong ibu atau orang yang sudah dikenalnya.

* Jika ada bayi lain, biasanya ia memberikan respons untuk menarik perhatian. Seperti dengan menendang-nendangkan kaki, tertawa, main ludah atau melambungkan badannya ke atas-ke bawah.

Perkembangan Kognitif

* Dapat bereksplorasi sensori dengan menggunakan tangan dan mulut. Lantaran itu, ia memasukkan segala sesuatu ke dalam mulut.

* Bisa meraih suatu objek dengan sengaja.

* Seringkali terlihat memainkan tangan, kaki serta jemarinya sambil mengamati dengan penuh perhatian.

* Mulai memahami air muka dan nada suara orang dan serta dapat memerhatikan dan menafsirkan perilaku orang yang senang, marah, dan lainnya. Bayi pun akan memberi respons dengan menunjukkan wajah ketakutan, keheranan atau lainnya.

Perkembangan Bahasa

* Bisa berteriak-teriak ketika ditinggal sendirian atau tak ada orang di dekatnya.

* Mengoceh dan menyuarakan suara-suara seperti "aaah", "ee", atau "oy".

* Jika diajak bercanda bisa mengungkapkan rasa senang dan gembiranya dengan tertawa.

* Mulai memberi respons dengan mendengar dan memerhatikan suara musik yang diperdengarkan, adakalanya dengan mendekut.

* Orangtua bisa mestimulasi dengan memperdengarkan kata-kata yang familiar (sudah dikenalnya). Bayi akan mencoba-coba untuk menirukan suara-suara itu.

Ukuran Tubuh

Berat badan sekitar 5,3-7,3 kg, panjang badan 59,8 -65,9 cm, dan lingkar kepala 39-45 cm.

sumber : http://corpusalienum.multiply.com/journal

Senin, 18 Oktober 2010

mengikuti perjalanan masa

Demi masa, sesungguhnya manusia dalam kerugian... melainkan, yang beriman dan beramal sholeh.... ingat lima perkara, sebelum lima perkara :
  • Kaya sebelum miskin
  • sehat sebelum sakit
  • lapang sebelum sempit
  • muda sebelum tua
  • hidup sebelum mati
Ga terasa perjalanan semakin mendekati limit... setiap detik seperti mengalir begitu saja, inilah saatnya merenungi perjalanan....
Memaknai perjalanan.....

Kamis, 14 Oktober 2010

beradu ketidaktauan

Bagaimana jika ada lomba adu ketidaktauan? hehe.... ini tantangan namanya. Ada orang yang sok tau, ada jenis yang ga mau tau, ada orang yang tau-tau begini dan begono, bahkan yang paling menyebalkan adalah yang ngasih tau sesuatu yang dia sendiri kaga tau. Hmmm emank, manusia itu beragam... mMakanya hati2 terhadap berbagai karakter manusia.

Senin, 11 Oktober 2010

CEnna 4 bulan mulai belajar makan

MEngenai makan pada usia 4 bulan,memang banyak yang berbeda-beda pendapat, ada yang bilang boleh, namun yang saat ini berkembang, bayi 4 bulan sebaiknya ditunda dulu pemberian makanan pendamping asi.... dengan alasan, pencernaanya masih rawan terhadap makanan2 yang berat seperti bubur dan sejenisnya, ASI eksklusif diyakini sebagai rumus jitu memperkuat kekebalan badan si kecil. Walaupun begitu, saya tetap menyimpan temuan saya terkait menu bagi bayi usia 4 bulan. BErikut ulasannya
Jadwal Pemberian Makanan Bayi Berdasarkan Rekomendasi IDAI

* 0-4 bulan
ASI On demand

* 4-6 bulan (bertahap)
Pukul 06.00 (bangun tidur)
ASI
Pukul 08.00 (makan pagi)
Bubur Susu
Pkl. 10.00
Buah segar/biskuit
Pkl. 12.00 (makan siang)
ASI
Pkl. 14.00 (sebelum tidur siang)
ASI
Pkl. 16.00
Buah segar/biskuit
Pkl. 18.00 (makan malam)
Bubur susu
Pkl. 21.00
ASI

Jenis Buah Menurut Usia

BUAH UNTUK SI 4 BULAN

Buah yang Disarankan:
* Air jeruk sangat baik diberikan karena banyak mengandung vitamin C yang berfungsi memperbaiki lapisan-lapisan dalam pembuluh darah, termasuk lapisan mulut. Juga untuk pertumbuhan, perbaikan jaringan tubuh, penyembuhan luka, pertumbuhan tulang dan gigi bayi.
* Pisang, sangat baik karena banyak mengandung kalori untuk pertumbuhan, vitamin C, kalium, kalsium. Pisang memiliki kadar tepung tinggi, dibanding buah semangka yang lebih banyak air dibanding tepungnya. Pisang juga mengandung mineral yang tinggi.
* Sari buah tomat dan pepaya. Saat memberikan sari buah tomat pada bayi, kulit ari dan biji tomat harus dipisahkan terlebih dahulu karena keduanya tidak dapat dicerna oleh pencernaan bayi. Tomat dan pepaya sangat baik untuk bayi karena mengandung banyak vitamin A. Vitamin ini berfungsi meningkatkan daya tahan tubuh, juga untuk kesehatan matanya.

Buah yang Harus Dihindari:
* Yang banyak mengandung serat, seperti sirsak. Sirsak dan buah lain yang seratnya panjang-panjang susah dicerna oleh bayi.
* Buah yang rasanya terlalu asam, karena dapat menyebabkan bayi sakit perut
* Buah-buahan yang mengandung alkohol, seperti durian dan nangka cempedak.
Untuk bayi setelah usia 4 bulan

Untuk 1 porsi
Bahan:

* 100 gr daging buah avocado
* 1 sdm air jeruk yang manis (jeruk baby/pontianak/medan)

Cara membuat:

1. Haluskan avocad dengan blender atau saringan kawat, angkat, tuang dalam wadah.
2. Tambahkan air jeruk, aduk rata. Segera berikan pada bayi.

Tips:

Pilihlah avocad yang tua agar rasanya tidak pahit. Avocad yang tua biasanya tidak terlalu keras bila ditekan, dan bila diguncangkan terasa gerakan biji yang terlepas dari dagingnya.

Sumber: milis Balita-Anda dari “Makanan Untuk Tumbuh Kembang Bayi” karangan Tuti Soenardi, Ahli Gizi.

Comments (0)
Pepaya dengan pisang

Filed under: Makanan Bayi dan Balita, Variasi Olahan Buah, Resep Bayi 4 bulan
Untuk bayi setelah usia 4 bulan

Untuk 1 porsi
Bahan:

* 50 gr pepaya yg matang dan manis, potong-potong
* 51 gr pisang raja yang tua dan manis, potong-potong

Cara membuat:

1. Haluskan pepaya dan pisang dengan blender atau saringan kawat, angkat, tuang dalam wadah. Segera berikan pada bayi..

Sumber: milis Balita-Anda dari “Makanan Untuk Tumbuh Kembang Bayi” karangan Tuti Soenardi, Ahli Gizi.

Comments (0)
Pepaya dengan Tomat

Filed under: Makanan Bayi dan Balita, Variasi Olahan Buah, Resep Bayi 4 bulan
Untuk bayi setelah usia 4 bulan

Untuk 1 porsi
Bahan:

* 50 gr tomat yg matang
* 100 gr pepaya yang matang dan manis, potong-potong

Cara membuat:

1. Seduh tomat dengan air panas, lalu kupas kulitnya.
2. Belah tomat, lalu buang bijinya.potong-potong daging tomat.
3. Haluskan tomat dengan pepaya dengan blender atau saringan kawat, tuang dalam wadah.
4. Jika ada rasa asam yang berasal dari tomat, beri 1 sdt gula pasir, aduk rata. Segera berikan pada bayi.

Sumber: milis Balita-Anda dari “Makanan Untuk Tumbuh Kembang Bayi” karangan Tuti Soenardi, Ahli Gizi.

Comments (0)
Pepaya dengan jeruk

Filed under: Makanan Bayi dan Balita, Variasi Olahan Buah, Resep Bayi 4 bulan
Untuk bayi setelah usia 4 bulan

Untuk 1 porsi
Bahan:

* 100 gr pepaya yang matang dan manis, potong-potong
* 1 sdm air jeruk yang manis (jeruk baby/pontianak/medan)
* 1 sdt gula pasir

Cara membuat:

1. Haluskan pepaya dengan blender atau saringan kawat. Tuang dalam wadah.
2. Tambahkan air jeruk dan gula pasir, aduk rata. Segera berikan pada bayi.

Sumber: milis Balita-Anda dari “Makanan Untuk Tumbuh Kembang Bayi” karangan Tuti Soenardi, Ahli Gizi.

Comments (0)
Melon dengan jeruk

Filed under: Variasi Olahan Buah
Untuk bayi setelah usia 4 bulan

Untuk 1 porsi
Bahan:

* 100 gr melon yg matang dan manis, potong-potong
* 1 sdm air jeruk yang manis (jeruk baby/pontianak/medan)
* 1 sdt gula pasir

Cara membuat:

1. Haluskan melon dengan blender atau saringan kawat. Tuang dalam wadah.
2. Tambahkan air jeruk dan gula pasir, aduk rata. Segera berikan pada bayi.

Sumber: milis Balita-Anda dari “Makanan Untuk Tumbuh Kembang Bayi” karangan Tuti Soenardi, Ahli Gizi.

Comments (0)
August 6, 2005
Pisang dengan jeruk

Filed under: Makanan Bayi dan Balita, Variasi Olahan Buah, Resep Bayi 4 bulan
Untuk bayi mulai usia 4 bulan

Untuk 1 porsi
Bahan:

* 1 buah (100 gr) pisang ambon
* 50 cc air jeruk yang manis (jeruk baby/pontianak/medan)

Cara membuat:

1. Keruk pisang dengan sendok kecil untuk menjadi 50 gr (5 sdm). Tempatkan dalam wadah.
2. Campur pisang yang sudah dikeruk dengan air jeruk, aduk rata. Segera berikan pada bayi.

Sumber: milis Balita-Anda dari “Makanan Untuk Tumbuh Kembang Bayi” karangan Tuti Soenardi, Ahli Gizi.


Variasi Bubur Susu
Bubur tepung kacang hijau
Untuk bayi mulai usia 4 bulan

Untuk 1 porsi
Bahan:

* 20 gr tepung kacang hijau sangrai
* 200 Cc susu
* 10 gr gula pasir

Cara membuat:

1. Cairkan tepung kacang hijau sangrai dengan 50 cc susu.
2. Rebus sisa susu dengan gula hingga mendidih, masukan cairan tepung kacang hijau, aduk dengan sendok kayu hingga mengental, angkat.
3. Tuang dalam wadah.
4. Berikan pada bayi detelah bubur dingin.

Catatan:
Cara membuat tepung kacang hijau: cuci bersih kacang hijau dalam jumlah sekehendak, tiriskan lalu sangrai sampai kering. Angkat. Tumbuk perlahan agar kulitnya mengelupas. Buang kulitnya, lanjutkan menumbuk hingga halus, ayak.

Sumber: milis Balita-Anda dari “Makanan Untuk Tumbuh Kembang Bayi” karangan Tuti Soenardi, Ahli Gizi.

Comments (0)
August 7, 2005
Bubur hunkue siram tomat

Filed under: Makanan Bayi dan Balita, Variasi Bubur Susu, Resep Bayi 4 bulan
Untuk bayi setelah usia 4 bulan

Untuk 1 porsi
Bahan:

* 1 buah tomat yang matang
* 20 gr tepung hunkue.
* 250 Cc susu
* 10 gr gula pasir

Cara membuat:

1. Rendam tomat dalam air mendidih, kupas kulitnya, potong-potong dagingnya, haluskan dengan Blender atau saringan kawat untuk mendapatkan 50 cc air tomat.
2. Cairkan tepung hunkue dengan 50 cc susu, aduk rata.
3. Rebus sisa susu dengan gula. Setelah mendidih, masukan cairan tepung hunkue, aduk dengan sendok kayu hingga mengental, tuang dalam wadah.
4. Tunggu hingga bubur menjadi dingin, siram dengan air tomat. Siap berikan pada bayi

(Sumber: milis Balita-Anda dari “Makanan Untuk Tumbuh Kembang Bayi” karangan Tuti Soenardi, Ahli Gizi.)

Selasa, 05 Oktober 2010

Masa 4 bulan


Tanggal 8 oktober nanti, usia Cenna 4 bulan, banyak hal baru yang ia pelajari, mulai dari kebiasaan tidur,
  • mulai belajar makan,
  • Gerak Motorik : Gerakan motoriknya juga berfariasi sekarang (terngkurep dengan bantuan dan terlentang sendiri, melihat tangannya sendiri, sangat lihai ketika miring, bahkan bisa mengangkat kepala ketika bergerah miring, mengangkat kaki tinggi2, mengenyot jari2nya, ia suka pada jari telunjuk karena mungkin lebih panjang dari jempol,) Ragam ocehannya pun berubah ubah, genggaman tangan lebih kuat, mulai senang diposisikan duduk dan menghadap kedepan ketika di gendong. juga BB, panjang, pertumbuhan rambut, gusi,
  • Kebiasaan tidur : Sejak baru lahir, yakni sekitar usia 3 hari, Cenna sudah mulai terbiasa tidur malam hari dan jarang sekali bangun lantas mengajak begadang. Hannya beberapa hari saja di usianya sekitar 2mgu yang kadang baru bobo jan 12 keatas. Sekarang, pada usia hampir 4 bulan, Cenna bobo mulai jam 7 malam sampai jam 4 ia mulai mules dan pup. Semaleman, klo dia haus, bukannya nangis, tapi tubuhnya muter dan usak usek ga karuan, saat seperti itu, klo pas miring

manusia plinplan

Manusia yang suka ikut2an atau yang lebih dikenal dengan latah, sepertinya meninggalkan kesadaran dirinys untuk melakukan sesuai otaknya atau pikirannya. Ia tak pernah bisa membuat pernyataan sendiri, tak bisa membuat otaknya beren
Plin plan, mungkin saja diambil dari kata plan yang berarti rencana. plin mengawali kata plan,hmm.. istilah seepeti in mungkin saja digunakan untuk mengungkapkan kenegatifan dari jenis kaya kdua.
Maka jangan menjadi manusia yang plin terhadap plan atau rencana